Proses yang menentukan potensi risiko lingkungan dan sosial (termasuk risiko dan dampak hak asasi manusia dan perubahan iklim) dari proyek yang diajukan di area pengaruh proyek. Penilaian tersebut juga merupakan dokumen komprehensif mengenai potensi risiko dan dampak lingkungan dan sosial. ESIA disusun untuk pembangunan greenfield atau ekspansi besar yang secara spesifik mengidentifikasi unsur, aspek, dan fasilitas fisik yang berkemungkinan besar akan menimbulkan dampak lingkungan dan sosial yang signifikan. Jika proyek memiliki potensi untuk menimbulkan dampak negatif terhadap hak asasi manusia, dokumentasi tersebut harus mencantumkan penilaian atas dampak tersebut. Contoh dokumentasi penilaian meliputi, tetapi tidak terbatas pada hal-hal berikut: penilaian dampak lingkungan dan sosial, audit lingkungan dan sosial, penilaian bahaya, penilaian risiko, penilaian dampak kumulatif, analisis sosial dan konflik, rencana pengelolaan lingkungan dan sosial (ESMP), kerangka kerja pengelolaan lingkungan dan sosial, ESIA regional, ESIA sektoral, penilaian lingkungan dan sosial strategis (SESA), rencana pemukiman kembali, rencana pemulihan mata pencaharian, rencana masyarakat adat (IPP), rencana aksi keanekaragaman hayati (BAP), rencana pengelolaan warisan budaya (CHMP), dan izin lingkungan yang relevan untuk masing-masing proyek. Ikhtisar lingkungan dan sosial non-teknis dapat melengkapi dokumentasi penilaian, terutama jika diungkap ke publik sebagai bagian dari proses keterlibatan pemangku kepentingan yang lebih luas. Meskipun dampak dan risiko sosial mungkin akan diuji sebagai bagian dari penilaian dampak lingkungan (EIA) di beberapa negara lokasi proyek, namun penting pula untuk menentukan apakah penilaian dampak sosial (SIA) perlu dibuat secara terpisah atau sebagai pelengkap untuk mengidentifikasi keseluruhan spektrum dampak dan risiko terhadap masyarakat — terutama perempuan; lansia; anak-anak dan pemuda; penyandang disabilitas; masyarakat adat; kelompok minoritas etnis, bahasa, dan agama; pengungsi; dan populasi tergusur. Untuk informasi lebih lanjut mengenai pelibatan orang terdampak, organisasi masyarakat sipil (CSOs)/lembaga swadaya masyarakat (NGOs), dan pemangku kepentingan lain dalam penilaian ini, lihat Penyusunan dan Implementasi Penilaian Dampak Lingkungan dan Sosial (ESIA).